C.
Pergantian Jaga.
Mualim
yang bertugas jaga laut / navigasi tidak diperkenankan menyerahkan tugas
jaganya kepada mualim pengganti jika ada keyakinan bahwa mualim pengganti tidak
mampu menjalankan tugasnya dengan baik, dalam situasi seperti ini maka Nahkoda
harus diberi tahukan.
Mualim
jaga pengganti harus yakin bahwa regu (team) jaganya telah siap dan dapat
melaksanakan tugas jaganya, terutama sehubungan dengan penyesuaian pandangan
untuk kondisi gelap, Mualim pengganti tidak diperkenan memerima tugas jaga
samapi pandangannya sungguh telah menyesuaikan dengan kondisi cahaya.
Setelah
menerima tugas jaga, Mualim pengganti harus periksa dan memastikan bahwa posisi
duga ( DR ) atau posisi sejati kapal, haluan, dan kecepatan kapal, sesuai
dengan yang dikehendaki ( intended track ), khusus untuk kapal Unmanned
Machinery Space (UMS) pastikan UMS Controls, alarm dan indikator lainnya yang
berada dianjungan dalam kondisi OK. selain itu harus juga periksa jaganya
kedepan termasuk tindakan yang perlu diambil bilamana diperkirakan ada bahaya
navigasi.
Mualim jaga
pengganti harus meyakinkan dirinya untuk hal-hal berikut :
-
Standing Orders dan perintah khusus Nahkoda lainnya yang berkaitan dengan
navigasi kapal.
-Posisi,
haluan, kecepatan dan draft kapal.
-Kondisi
saat itu dan perkiraan pasang surut, arus, cuaca, jarak tampak, dan pengaruhnya
terhadap haluan dan kecepatan kapal.
-Jika
kontrol mesin penggerak utama dari anjungan pastikan prosedur menggunakan mesin
penggerak utama untuk manuver.
-Situasi
navigasi / pelayaran yang meliputi :
*Kondisi
operasional peralatan navigasi dan peralatan / perlengkapan keselamatan yang
sedang digunakan atau kemungkinan digunakan selama periode jaganya.
*Kesalahan
kompas gasing ( gyro compass ) dan kompas magnet.
*Keberadaan
dan pergerakkan kapal-kapal disekitarnya atau yang dalam jangkauan pengamatan.
*Kemungkinan
bahaya dan kondisi yang akan dapat terjadi selama periode jaganya.
*Kemungkinan
efek dari kemiringan kapal ( List ), Trim, berat jenis air dan Squart.
Bilamana
pada saat pergantian jaga navigasi , Mualim yang akan digantikan sedang
melaksanakan tindakan manover atau tindakan lain untuk menghindari bahaya maka
pergantian itu harus ditunda sampai tindakan dimaksud benar-benar selesai.
Saat
pergantian jaga navigasi adalah saat yang amat penting dan inilah saat untuk
melakukan pengecekkan kembali :
*Posisi
*Arus dan
angin
*Kondisi
cuaca dan visibility
*Kecepatan
dan haluan
*Kesalahan
kompas / pedoman.
Kesalahan-kesalahan
yang duiluar kesadaran dapat terjadi. Suatu kejadian dimana haluan pada peta
tertulis 256 derajat, namun mualim jaga yang akan digantikan menset pada
autopilot 265 derajat. Kesalahan baru disadari pada saat pergantian jaga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar